JAKARTA – police-line.com. Jasa Raharja sukses menggelar final Road Safety Innovation (JR-
Rovation) di The Ice Palace Jakarta, pada Kamis (1/12/2022). Agenda tersebut
merupakan puncak dari rangkaian kompetisi yang telah digelar sejak beberapa bulan
lalu.
Dari 10 finalis yang masuk ke babak final, dewan juri menetapkan juara 1-3 dari masing-
masing kategori. Untuk Kategori sains, juara pertama berhasil diraih oleh Universitas
Kebangsaan Republik Indonesia, juara kedua Universitas Muhammadiyah Yogyakarta,
dan juara ketiga dimenangkan oleh Universitas Negeri Semarang.
Kategori Sosial, juara pertama berhasil disabet oleh Universitas Gajah Mada UGM),
juara kedua dari, Universitas Bengkulu, Institut Teknologi Bandung (ITB) berhasil meraih
juara ketiga.
Adapun, dewan juri yang terlibat dalam final tersebut, yakni Rio Octaviano dari Road
Safety Association, Fitra Eri Jurnalis/Otomotif Influencer, dan perwakilan sponsor dari
Astra Honda Motor (AHM) yang diwakili oleh Johanes Lucky, Wuling Motor yang diwakili
oleh Andrianus Adjie, serta Amazon Web Service yang diwakili oleh M. Ghozie Indra
Dalel.
Dalam sambutannya, Direktur Hubungan Kelembagaan Jasa Raharja, Munadi
Herlambang, mengatakan, melalui JR-Rovation, Jasa Raharja memberikan kesempatan
kepada para mahasiswa untuk turut berperan aktif dalam menekan angka kecelakaan
lalu lintas di Tanah Air. “Melalui kegiatan ini, mahasiswa bisa menyampaikan karya-
karya terbaik meraka, yang nantinya tidak menutup kemungkinan untuk dipergunakan
sebagai alat pendukung instansi berwenang dalam menanggulangi kecelakaan lalu
lintas,” ujarnya di Jakarta Rabu (30/11/2022).
Munadi menyampaikan, angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia, sebagian besar
terjadi melibatkan usia produktif, yaitu 15-24 tahun. “Hal ini salah satu yang melandasi
Jasa Raharja untuk menginisiasi sebuah program kompetisi ide inovasi, salah satu
implementasi dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL),”
tambahnya.
JR-Rovation merupakan kompetisi untuk mahasiswa dan mahasiswi perguruan tinggi
se-Indonesia yang digelar dengan dua kategori tema. Kategori pertama, science yang
berkeselamatan, yakni inovasi alat keselamatan berkendara yang nantinya di
demonstrasikan dan dapat digunakan oleh masyarakat luas dengan tujuan
meminimalisir risiko dan dampak kecelakaan lalu lintas. Kategori kedua, sosial yang berkeselamatan, yaitu pelaksanaan program, gerakan, atau kegiatan yang bersifat sosial (pelibatan komunitas) dan massive serta berdampak pada penurunan angka kecelakaan lalu lintas.
Sebagai apresiasi, Jasa Raharja memberikan hadiah kepada juara satu sampai juara
ketiga di masing-masing kategori. Untuk juara pertama, mendapatkan hadiah sebesar
Rp70 juta, juara kedua Rp50 juta, dan juara ketiga Rp30 juta. “Harapannya, dari ajang
ini akan mendapatkan karya-karya terbaik, baik itu alat, sistem, atau gagasan-gagasan
lain yang berdampak pada keselamatan berlalu lintas,” ungkap Munadi.
Dalam puncak acara JR-Rovation, para mahasiswa yang dipimpin oleh Asisten Deputi
Bidang Jasa Asuransi dan Dana Pensiun Kementerian BUMN, Anindita Eka Wibisono,
juga melakukan deklarasi keselamatan berlalu lintas.
Anindita menyampaikan, sebagai generasi muda penerus bangsa, mahasiswa berperan
penting untuk mewujudkan penurunan tingkat kecelakaan lalu lintas yang mayoritasnya
melibatkan usia produktif. Oleh sebab itu, lanjutnya, Kementerian BUMN terus
mendorong secara maksimal munculnya talenta kreatif generasi muda.
“Negara ini membutuhkan generasi muda untuk mengembangkan knowledge base
economy sehingga akan lahir banyak inovasi yang dibutuhkan Indonesia untuk bersaing
dengan negara lain. Generasi muda harus dapat mengembangkan ide inovasi karena
itu akan menjadi kekuatan di masa depan untuk bersaing,” imbuh Anindita.
Anindita juga mengatakan, Kementerian BUMN mendorong Jasa Raharja dan
stakeholder lainnya untuk menciptakan ekosistem dan roadmap keselamatan berlalu
lintas yang selaras, terkoordinir dan berkelanjutan. Ia menilai, Jasa Raharja sebagai
bagian dari pilar ke-1, yaitu Sistem yang Berkeselamatan, telah menginisiasi upaya
untuk menggali ide dan kreativitas sebagai pendekatan baru dalam menciptakan
keselamatan berlalu lintas. “Upaya ini dibalut dalam bentuk kompetisi JR-Rovation, yang
memberikan kesempatan bagi mahasiswa sebagai generasi muda penerus bangsa
untuk turut berkontribusi dalam mendukung tujuan keselamatan berlalu lintas,”
ungkapnya.
Menurut Anindita, JR-Rovation menjadi salah satu wadah inovasi mahasiswa dalam
menciptakan sesuatu yang baru untuk mendukung keselamatan berlalu lintas di jalan
raya. “Hal ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yaitu tujuan nomor 4
(empat) Pendidikan yang Berkualitas, tujuan nomor 8, Pertumbuhan Ekonomi dan
Pekerjaan yang Layak serta tujuan nomor 17 yaitu Kemitraan dalam Mencapai Tujuan,”
ujarnya.
Dia berharap, inovasi terbaik pada ajang JR-Rovation dapat terus dikembangkan.
“Sehingga memberikan dampak positif yang signifikan dalam menurunkan angka
kecelakaan lalu lintas dan angkutan jalan di Indonesia,” ujar Anindita. (Humas JR Sulsel)